Selama ini kita sering mendengar kalau jajanan pinggir jalan itu sudah terkontaminasi oleh bakteri2 yang datang dari luar. Nahh daripada kita memakan makanan yang diragukan kehigienisannya mending kita menggoreng sendiri dahh !!
berikut ada tips menggoreng yang benar mnurut salah satu ahli kesehatan !!
1. Sangat dianjurkan untuk menggoreng sendiri makanan gorengan yang akan Anda konsumsi.
Karena dengan begitu kita selalu menggunakan minyak baru. Minyak yang baru bakal bebas dari akrilamida
yang sifatnya memicu kanker. Anda tak pernah tahu memakai minyak baru atau tidakkah gorengan yang Anda
Karena dengan begitu kita selalu menggunakan minyak baru. Minyak yang baru bakal bebas dari akrilamida
yang sifatnya memicu kanker. Anda tak pernah tahu memakai minyak baru atau tidakkah gorengan yang Anda
beli begitu saja di pinggir jalan.
2. Sewaktu memasak, angkatlah gorengan tepat saat sudah matang karena suhu minyak bisa kita atur agar tidak terlalu panas. Makin panas suhu minyak, makin banyak krilamida yang terbentuk. Selain itu, minyak goreng yang dipanaskan terlalu tinggi bisa menghasilkan zat radikal bebas dan memicu terjadinya kanker.
3. Perhatikan minyak yang akan Anda gunakan. Jangan gunakan minyak yang sudah berubah warna misalkan lebih gelap, baunya tengik/menyengat, cairannya lebih kental, serta jika dimakan menyebabkan tenggorokan gatal. Perlu diketahui juga bahwa pemakaian minyak goreng bekas pakai (minyak jelantah) bisa lebih mudah berasap dan menghitam meskipun suhunya belum terlalu panas. Jadi bayangkan minyak yang digunakan oleh para penjual gorengan yang sudah digunakan berkali-kali, tentu sangatlah tidak sehat!
4. Sebelum dikonsumsi, jangan lupa tempelkan sisa-sisa minyak ke kertas tisu terlebih dahulu supaya minyak diserap.
2. Sewaktu memasak, angkatlah gorengan tepat saat sudah matang karena suhu minyak bisa kita atur agar tidak terlalu panas. Makin panas suhu minyak, makin banyak krilamida yang terbentuk. Selain itu, minyak goreng yang dipanaskan terlalu tinggi bisa menghasilkan zat radikal bebas dan memicu terjadinya kanker.
3. Perhatikan minyak yang akan Anda gunakan. Jangan gunakan minyak yang sudah berubah warna misalkan lebih gelap, baunya tengik/menyengat, cairannya lebih kental, serta jika dimakan menyebabkan tenggorokan gatal. Perlu diketahui juga bahwa pemakaian minyak goreng bekas pakai (minyak jelantah) bisa lebih mudah berasap dan menghitam meskipun suhunya belum terlalu panas. Jadi bayangkan minyak yang digunakan oleh para penjual gorengan yang sudah digunakan berkali-kali, tentu sangatlah tidak sehat!
4. Sebelum dikonsumsi, jangan lupa tempelkan sisa-sisa minyak ke kertas tisu terlebih dahulu supaya minyak diserap.
No comments:
Post a Comment