Khasiat Daun Sirih (Piper betle)

Sirih (Piper betle) adalah jenis tumbuhan merambat dan bersandar pada batang pohon lain. Tanaman ini tumbuh subur di pekarangan dan mudah dijumpai pada penjual bunga. Panjang tanaman ini bisa mencapai puluhan meter. Bentuk daunnya pipih menyerupai jantung dan tangkainya agak panjang. Permukaan daun berwarna hijau dan licin, sedangkan batang pohonnya berwarna hijau tembelek (hijau agak kecoklatan) dan permukaan kulitnya kasar serta berkerut-kerut. Daun Sirih biasanya digunakan untuk mengatasi bau badan dan mulut, sariawan, mimisan, gatal-gatal dan koreng, serta mengobati keputihan pada wanita.

Daun sirih disamping untuk keperluan ramuan obat-obatan juga masih sering digunakan oleh ibu-ibu generasi tua untuk kelengkapan ‘nginang’ (Jawa). Konon hal ini dilakukan untuk menguatkan gigi. Biasanya kelengkapan untuk ‘nginang’ tersebut adalah daun sirih, kapur sirih, pinang, gambir, dan kapulaga.

Sirih mempunyai kandungan kimia minyak atsiri (kadinen, kavikol, sineol, eugenol, karvakol), dan zat samak. Bagian tanaman yang dapat digunakan antara lain daun,getah dan minyaknya.

Tanaman sirih mengandung zat antiseptik yang mampu membunuh kuman. Kandungan fenol dalam sifat antiseptiknya lima kali lebih efektif dibandingkan dengan fenol biasa.

Nama Lokal:
 

Betel (Perancis), Betel, Betelhe, Vitele (Portugal); Sirih (Indonesia), Suruh, Sedah (Jawa), Seureuh (Sunda); Ju jiang (China); Betle vine (Inggris)

Dalam farmakologi Cina, sirih dikenal sebagai tanaman yang memiliki sifat hangat dan pedas. Secara tradisional mereka menggunakan daun sirih untuk meluruhkan kentut, menghentikan batuk, mengurangi peradangan, dan menghilangkan gatal. Pada pengobatan tradisional India, daun sirih dikenal sebagai zat aromatik yang menghangatkan, bersifat antiseptik, dan bahkan meningkatkan gairah seks.

Arecoline, zat aktif yang terdapat di seluruh bagian tanaman dapat digunakan untuk merangsang saraf pusat dan daya pikir, meningkatkan gerakan peristaltik usus, anti kejang, dan meredakan dengkur.

Sementara eugenol yang terdapat di daunnya, dapat digunakan untuk mencegah enjakulasi dini, mambasmi jamur Candida albicans, penyebab keputihan, anti kejang, memberikan efek analgesik, anestetik, dan penekan pengendali gerak. Tanin yang juga terdapat di daunnya, berfungsi sebagai astrigen (mengurangi sekresi cairan pada vagina), melindungi fungsi hati, antidiare, dan antimutagenik.

Dengan sifat antiseptiknya, sirih sering digunakan untuk menyembuhkan luka pada kaki karena mengandung styptic untuk menahan pendarahan dan vulnerary, yang menyembuhkan luka pada kulit (menyembuhkan kulit atau kaki). Juga bisa dikunyah untuk memperbaiki suara penyanyi.

Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis:

Mengandung 1-4,2% minyak asiri; hidroksikavicol; 7,2-16,7% kavicol; 2,7-6,2% kavibetol; 0-9,6% allypyrokatekol; 2,2-5,6 karvakol; 26,8-42,5% eugenol; eugenol metil eter; 4,2 -15,8% eugenol metil eter; 1,2-2,5% p-cymene; 2,4-4,8% cyneole; 3-9,8% caryophyllene; dan 2,4-15,8% cadinene. Mengandung estragol, terpennena, seskuiterpena, fenil propana, tanin, diastase, gula, dan pati.

Manfaat Sirih

Sirih memiliki banyak khasiat untuk menjaga kesehatan dan mengobati berbagai penyakit, di antaranya untuk menghilangkan bau mulut .keputihan dan sebagainya. Sayang sekali tanaman sirih ini belum dibudidayakan secara optimal, sehingga hanya ditanam di pekarangan dan dimanfaatkan untuk obat.

Berikut adalah khasiat Sirih untuk berbagai penyakit

Obat batuk

Sebanyak 15 lembar daun sirih direbus dengan tiga gelas air hingga tersisa 3/4-nya, minum dengan madu.

Bronkhitis

Sebanyak tujuh lembar daun sirih dirajang halus dan gula batu satu potong direbus dengan dua gelas air hingga tersisa satu gelas, disaring lalu diminum sehari 3 X 3 sendok makan.

Obat luka bakar

Daun segar diperas airnya, ditambah sedikit madu, bubuhkan di tempat yang luka bakar.

Bisul

Daun sirih secukupnya dicuci bersih, digiling menjadi halus, dioleskan pada bisul dan sekelilingnya, dibalut. Sehari diganti dua kali.

Mengatasi mata gatal dan merah

Lima sampai enam lembar daun direbus dengan satu gelas air sampai mendidih. Setelah dingin untuk cuci mata. Sehari tiga kali sampai sembuh.

Untuk koreng dan gatal-gatal,

Sebanyak 20 lembar direbus, saat hangat dipakai untuk cuci.

Perdarahan gusi

Empat lembar daun sirih direbus dengan dua gelas air sampai mendidih, saring dan bila sudah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.

Pembengkakan gusi / mulut :
Ambil daun sirih 5-6 l embar Rebus dengan 3 gelas air sampai mendidih. Angkat dan saring,tambahkan garam. Selanjutnya untuk kumur-kumur 3 kali sehari.

Sakit Gigi

Daun sirih 3 – 4 lembar direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih, lalu dinginkan air rebusan tersebut.
Gunakan air rebusan untuk berkumur. Diulang secara teratur sampai sembuh.
Atau, Ambil 2 lembar daun sirih yang telah diremas, dan garam secukupnya. Bahan tersebut diseduh dengan air panas sebanyak 1 gelas, kemudian aduk sampai garam larut, biarkan sampai dingin. Air tersebut digunakan untuk berkumur.

Obat sariawan

Daun sirih segar sebanyak satu sampai dua lembar dibersihkan, dikunyah sampai lumat, ampasnya dibuang.

Untuk menghilangkan bau mulut,

Satu lembar daun sirih setelah dicuci bersih dikunyah-kunyah, ditahan bebearapa menit dalam mulut ,lalu diludahkan. Kerjakan hal itu 2-3 kali sehari.
Atau, rebus 4-6 lembar daun sirih diremas-remas lalu diseduh dengan 2 gelas air sampai mendidih. Dinginkan dan saring dan setelah itu untuk kumur-kumur setiap pagi dan sore.

Menghilangkan bau badan

Lima lembar daun sirih direbus dengan dua gelas air hingga menjadi satu gelas, minum siang hari.
Atau, Ambil daun sirih 2-3 lembar direndam dalam air panas 1/2gelas.ditambah satu sendok teh gula putih. Biarkan sampai air suam-suam kuku. Setelah sirihnya diambil,airnya diminum

Obat jerawat,

Sebanyak tujuh sampai 10 lembar daun sirih ditumbuk sampai halus, kemudian diseduh dengan dua gelas air panas. Airnya dipakai untuk mencuci muka yang berjerawat. Sehari dilakukan dua sampai tiga kali.

Keputihan,

Sebanyak 7 – 10 lembar daun sirih direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih. Ketika masih hangat dipakai untuk membasuh dan membersihkan seputar liang kemaluan.

Untuk mengurangi produksi ASI yang berlebihan

Beberapa lembar daun sirih diolesi minyak kelapa, hangatkan di atas api hingga menjadi layu, hangat-hangat tempelkan di seputar payudara yang bengkak.

Mimisan

Daun agak muda satu lembar dilumatkan agar keluar minyaknya, lalu digulung untuk menyumbat lubang hidung yang berdarah.

Diare

Ambil 4 - 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa.
Tumbuk semua bahan bersama-sama sampai halus, lalu gosokkan pada bagian perut. Ulangi sampai sembuh

Alergi

6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu putih, ditumbuk bersama-sama hingga halus, kemudian digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal

Untuk menghilangkan bau pada ketiak :

Ambil selembar daun sirih beri kapur sedikit,lantas diremas-remas, lumatannya dioleskan pada ketiak,agar baunya hilang.

Pemanfaatan sirih yang dikombinasikan dengan tanaman obat lainnya. Berikut ini beberapa ramuan dari sirih.

Obat batuk :

Daun sirih 5 lembar, Cengkeh, kapulaga, kemukus, masing-masing 11 biji dan Kayu manis 1 jari tangan
Semua bahan setelah dicuci direbus dengan air sebanyak 2 gelas hingga airnya tinggal 1 gelas. Angkat dan saring.

Aturan minum :
Anak umur 1 s.d. 3 tahun 3 kali sehari 1 sendok makan.
Anak umur 4 s.d. 5 tahun 3 kali sehari 3 sendok makan
Anak umur 6 s.d. 11 tahun 3 kali sehari 5 sendok makan
Dewasa 3 kali sehari

Keputihan :

Untuk mencegah atau mengatasi keputihan,mengurang gatal-gatal pada vagina gunakan rebusan daun sirih buat cebok. Sedangkan ramuan untuk diminum biasanya dikombinasi dengan kumis kucing, kunyit,tapak liman atau sambiloto, Bahkan sekarang sudah ada yang membuat dalam bentuk instan diberi gula berupa ramuan kunir dan sirih.

Mengurangi produk ASI yang berlebihan

Bahan: 4 lembar daun sirih dan minyak kelapa secukupnya. Cara membuat: daun sirih diolesi dengan minyak kelapa, Kemudian dipanggang dengan api. Cara menggunakan: dalam keadaan masih hangat ditempelkan di seputar buah dada.

Jantung Berdebar

Bahan : 3 lembar daun sirih, 7 pasang biji kemukus, 3 siung bawang merah, 1 sendok jintan putih. Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk sampai halus, ditambah 5 sendok air panas, dibiarkan beberapa menit, kemudian diperas dan disaring. Cara menggunakan: diminum 2 kali 1 hari dan dilakukan secara teratur.

Sifilis

Bahan : 25 – 30 lembar daun sirih bersama tangkainya; 0,25 kg gula aren dan garam dapur secukupnya. Cara membuat: semua bahan tersebut direbus bersama dengan 2 liter air sampai mendidih, kemudian disaring. Cara menggunakan: diminum 3 kali 1 hari secara terus menerus.

Alergi/biduren

Bahan : 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu putih. Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus. Cara menggunakan : Dioleskan/digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal.

Diare

Bahan: 4 – 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa. Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus. Cara menggunakan: digosokkan pada bagian perut. 

*sumber : http://smart-pustaka.blogspot.com/search/label/Tanaman%20Obat*