Kondisi Seperti Apa Orang Butuh Liposuction & Tummytuck?

Dok. Thinkstock

Jakarta - Sedot lemak atau liposuction dan tummytuck kini dipilih oleh banyak orang yang ingin langsing secara instan. Orang dengan kondisi tubuh seperti apa yang boleh melakukan dua prosedur itu?

Menurut Prof. Dr. Hardinsyah, MS, liposuction dan tummytuck dilakukan untuk terapi bukan pencegahan. Dianjurkan untuk orang-orang yang sudah obesitas. Obesitas dihitung dari IMT (indeks massa tubuh), caranya Berat Badan (kg)/(Tinggi Badan (cm)/100)2. Jika hasilnya 18 - 25 berarti IMT Anda normal, lebih dari 25 dikategorikan gemuk, lebih dari 27 berarti Anda kegemukan, di atas IMT 35 tanda Anda obesitas.

Alasan Prof. Dr. Hardinsyah menyarankan untuk melakukan liposuction dan tummytuck pada orang yang obesitas karena mereka sudah sulit mengikuti pola makan dan aktivitas fisik. "Bayangin orang yang sudah gendut disuruh olahraga bisa jadi dia tumbang, malah celaka nanti. Loncat saja nggak bisa."

Agar tidak terlalu ekstrem, sebaiknya melakukan tindakan liposuction atau tummytuck secara bertahap. Lakukan salah satu prosedur tersebut hingga turun sampai IMT 30, baru bisa melakukan diet dan olah fisik.

Sementara itu, dr. Enrina Diah SpBP dari Ultimo Aesthetic & Dental Center menambahkan, untuk hasil yang lebih baik liposuction sebaiknya dilakukan sebelum orang menjadi obesitas. Misalnya ketika seseorang ingin menyempurnakan bentuk tubuhnya.

"Yang idealnya untuk membentuk badan, agar hasilnya lebih bagus, dibanding melakukan tindakan sudah obesitas."

(rma/rma)
___ Selamat Mencoba___

*sumber :  http://wolipop.detik.com/read/2012/12/14/123537/2118546/234/kondisi-seperti-apa-orang-butuh-liposuction-tummytuck*