Saturday, March 17, 2012

Infeksi Penyakit Disentri Amoeba


penyebab disentri amoeba Disentri amoeba (amoebiasis) adalah infeksi usus (usus) yang disebabkan oleh amoeba Entamoeba histolytica yang dapat menyebabkan diare bercampur dengan darah. Ada beberapa spesies yang berbeda amoeba, tapi yang paling berbahaya salah satunya seperti Entamoeba histolytica (penyebab penyakit disentri amoeba) yang hidup terutama di daerah tropis. Spesies ini mampu melalui dinding usus dan menyebar melalui aliran darah untuk menginfeksi organ lain, seperti hati, paru-paru dan otak.
Walaupun penyebab penyakit disentri amoeba (Entamoeba histolytica) tergolong jenis spesies amoeba berbahaya, namun mikroorganisme ini menyebabkan gejala kronis yang ringan seperti tinja longgar atau berair, sakit perut, kram, kelelahan, sembelit (intermitten), diare dengan pembengkakan perut dan perut kembung.

Yang Khas dari Disentri Amoeba

Amoeba adalah parasit yang ditemukan dalam makanan atau minuman yang tercemar. Mereka memasuki tubuh melalui mulut ketika makanan atau minuman yang tercemar ditelan, masuk kedalam system pencernaan tinggal di usus dan menyebabkan infeksi.
Entamoeba histolytica sebagai penyebab disentri amoeba bisa eksis dalam dua bentuk dalam makanan yang terkontaminasi dan minuman, yaitu sebagai amoeba bebas (dikenal sebagai ‘trophozoites’) dan sebagai infektif kista, yang merupakan sekelompok amoeba dikelilingi oleh dinding pelindung yang telah berlalu (dikeluarkan) dalam tinja (manusia atau hewan).
Jika seseorang menelan makanan yang terkontaminasi yang berisi amoeba bebas (trofozoit), hampir tak ada sesuatu yang mungkin terjadi karena mereka biasanya meninggal di dalam perut kerana tingkat keasaman sistem pencernaan (misalnya di lambung). Di sisi lain, kista sangat tahan terhadap isi asam lambung, dan makanan yang terkontaminasi dengan kista merupakan risiko infeksi asli sehingga dapat mengiritasi system pencernaan atau membuat seseorang terserang disentri amoeba. Disentri amoeba diteruskan oleh kebersihan atau sanitasi yang buruk, di mana makanan yang terkontaminasi dan minuman yang dikonsumsi tanpa pemanasan yang memadai (tidak masak).
Disentri amoeba mungkin tidak menunjukkan gejala apapun selama jangka waktu yang lama (berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun). Tapi orang yang terinfeksi masih mengekskresikan kista dan, akibatnya, menginfeksi lingkungan mereka. Ketika serangan disentri amoeba, mereka merusak dinding usus besar sehingga menyebabkan ulserasi dan perdarahan.

*sumber : http://www.kesehatan123.com/1916/infeksi-penyakit-disentri-amoeba/*  

No comments:

Post a Comment